1 Mac 2011

PM Itali Didakwa Penyebar Penyakit AIDS/HIV

Rom - Skandal seks yang mendera Perdana Menteri (PM) Italia Silvio Berlusconi kian memanas. Kali ini Berlusconi didakwa telah menularkan penyakit HIV/Aids pada setiap perempuan yang telah ia tiduri.

Dakwaan itu didasarkan atas pesan SMS antara para perempuan yang pernah ikut pesta "bunga bunga" di vila milik Berlusconi di Milan. Namun Berlusconi mengaku pesta tersebut tidak dipenuhi seks, tetapi hanya makan malam.

Berdasarkan bukti yang diperoleh jaksa penuntut umum (JPU) Milan mengenai SMS ini, makin menyebarkan pengakuan Berlusconi bila pesta tersebut bersih dari seks.

Beberapa perempuan yang saling tukar SMS merasa lega setelah melakukan ujian HIV/AIDS. Ujian itu menunjukan bahwa tidak ada penyakit menular seksual yang disebarkan Berlusconi.

"Semuanya baik-baik saja? Kami sudah lakukan ujian (AIDS) itu," tanya seorang perempuan dalam mesej SMS seperti dikutip Telegraph, Senin (28/2/2011).

"Semuanya baik. Sel darah putihnya pun ok, tidak ada AIDS," balas perempuan kedua. "Apa kamu ragu," tanya perempuan pertama yang mengirim SMS.

"Ketika seorang lelaki tidur dengan 80 perempuan, apapun boleh terjadi," jawab perempuan kedua.

Beberapa perempuan lain juga mengeluhkan hadiah-hadiah yang didapat mereka saat mengikuti pesta Berlusconi. Maklumat ini didapat dari mesej SMS lain yang didapat oleh JPU. Model Barbara Guerra mengeluh kepada temannya mengenai kereta yang didapatnya dari PM Itali tersebut.

"Saya kesal. Kelmarin gadis itu datang dengan kereta Mini Cooper yang dibelikannya (Berluconi) pada Julai lalu. Sementara saya hanya dibelikannya sebuah kereta kecil, sekarang saya akan minta kereta baru padanya (Berlusconi)," isi dari SMS tersebut.

Perempuan-perempuan yang ikut dalam pesta Berlusconi mengeluhkan stamina perdana menteri berusia 74 tahun yang tahan lama hingga semalaman.

"Saat kami di sana, dia mampu tidak tidur hingga pukul 04.00 pagi. Dia tidak tidur semalaman supaya dapat berpindah dari satu perempuan ke perempuan lain," menurut seorang perempuan yang ikut dalam pesta Berlusconi.

Tiada ulasan: