28 Jan 2011

[Video] UFO Dirakam Di Kawasan Lingkaran Misteri

UFO dirakam dekat lingkaran misteri

Bulatan misteri di kawasan sawah padi terletak dekat dengan gambar objek terbang tidak dikenali itu dirakamkan. Gambar kecil: Tampilan titik hitam di monitor komputer jinjing Didit Widiatmoko.

YOGYAKARTA – Seorang pegawai pentadbiran negeri di Gunung Kidul, di sini merakamkan gambar ojek terbang tidak dikenali (UFO) di Bukit Patuk tujuh kilometer dari penemuan lingkaran misteri di sebuah kawasan sawah padi di Sleman, lapor sebuah akhbar kelmarin.

Pegawai itu, Kidul Didit Widiatmoko mengaku merakamkan gambar itu pada 16 Januari lalu pada pukul 1.20 petang beberapa hari sebelum lingkaran misteri ditemui di Sleman pada Ahad lalu.

Satu lagi lingkaran misteri turut ditemui di Bantul dekat Sleman pada Selasa lalu.

Dia menyedari terdapat objek aneh pada gambarnya semasa proses memindahkan gambar tersebut dari kameranya ke komputer.

“Saya baru menunjukkan foto itu kepada teman-teman setelah ada berita tentang jejak lingkaran misteri itu,” ujar Kidul.

Gambar itu dirakamkan semasa dia dan isterinya berehat di Bukit Patuk.

Objek yang dirakamkan itu seperti titik berwarna hitam.

Sementara itu, seorang ahli nujum, Yohana Lestari berusia 40 tahun menyatakan lingkaran misteri itu memang perbuatan dari UFO.

Bagaimanapun, katanya, bentuk lingkaran itu terjadi kerana terdapat sejenis alat UFO yang mencari kawasan memiliki sumber tenaga baru.

Yohana berkata, UFO tidak datang ke kawasan itu tetapi terdapat sejenis alat yang tidak dapat dilihat pergi ke kawasan tersebut tetapi cara ia bekerja adalah seperti kuasa magnet.

Dalam perkembangan yang sama, polis masih melakukan soal siasat ke atas tujuh pemilik petak sawah yang mengandungi lingkaran itu bagi mencari penunjuk siapa yang mendalanginya.

Salah seorang daripada pemilik sawah itu, Jumadi menyatakan, dia tidak melihat cahaya yang mencurigakan pada malam Sabtu lalu dan mustahil bagi manusia untuk membuat lingkaran misteri itu.

Sebelum ini terdapat dakwaan bahawa pelajar Fakulti Matematik dan Ilmu Pengetahuan Alam Universiti Gajah Mada yang membuat lingkaran itu namun, sehingga semalam tiada pengakuan daripada pelajar itu dibuat mengenai kejadian aneh tersebut. – Agensi


Misteri UFO dan Alien dalam Pandangan Ulama

JAKARTA - Kemunculan fenomena aneh seperti Piring Terbang atau benda tak dikenal yang popular disebut UFO (Unidentified Flying Objects) memang sangat heboh diperkatakan umat manusia di banyak negara.

Pada 23 Januari 2011, giliran warga Sleman, Yogyakarta, dihebohkan dengan adanya pola-pola lingkaran teratur di sawah. Sebenarnya, pola seperti itu sudah banyak dijumpai di luar negeri, terutama di Britain, yang dikenal sebagai crop circle, lingkaran di kawasan pertanian.

Ada yang memercayainya sebagai bukti kehadiran UFO, namun sebahagian lagi justeru menyaksikannya, Crop circle hanyalah kerjaan orang kreatif. Lalu bagaimana pandangan ulama terhadap misteri ini? "Kalau soal UFO atau alien, kami tak faham," kata Ketua MUI Bidang Fatwa Ma`ruf Amin kepada okezone, Selasa (25/1/2011).

Namun demikian, dalam ajaran Islam memang ada maklumat soal kehidupan di luar manusia. Namun apakah mahluk tersebut termasuk UFO atau alien, Ma`ruf Amin kembali mengatakan dirinya tidak memiliki kapasiti untuk menjelaskannya lebih jauh.

"Ada mahluk di luar manusia, di luar bumi atau dapat disebut di alam langit. Mengenai makhluk ini jelas disebutkan dalam Alquran," paparnya. Saat ditanya golongan dari makhluk tersebut, dia mengungkapkan dapat dimaknai sebagai malaikat, jin, dan sebagainya. "Tapi kalau UFO, saya tak faham," terangnya.

Menurut dia, tidak ada kehidupan manusia selain di bumi jika melihat keterangan dari Alquran. Ma`ruf Amin menambahkan, meski berlainan alam, manusia dan mahluk lain itu seperti jin bisa terjalin komunikasi. "Ada orang tertentu yang berkomunikasi bahkan meminta bantuan kepada jin, tapi ini dilarang oleh agama," imbuhnya.

Dalam Alquran Surat Al-Baqarah (2:117): "Allah Pencipta langit dan bumi, dan bila Dia berkehendak (untuk menciptakan) sesuatu, maka (cukuplah) Dia hanya mengatakan kepadanya: “Jadilah!” Lalu jadilah ia". Kemudian Surat Asy-Syuura (42:29): "Di antara (ayat-ayat) tanda-tanda-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan makhluk-makhluk yang melata Yang Dia sebarkan pada keduanya. Dan Dia Maha Kuasa mengumpulkan semuanya apabila dikehendaki-Nya".

Kedua ayat suci dalam Al Quran ini menegaskan bahawa langit dan bumi adalah ciptaan Allah dan di keduanya, baik di langit dan bumi oleh Allah juga diciptakan makhluk-makhluk melata (makhluk yang berjalan di permukaan tanah) dan menghuni baik di langit (bintang/planet lain) maupun di bumi.

Sebelumnya, warga Dusun Kracakan dihebohkan dengan pemandangan aneh di lokasi sawah dusun setempat. Pemandangan aneh itu berupa robohnya batang padi yang membentuk beberapa lingkaran besar dan kecil. Anehnya, lingkaran batang padi yang roboh tersebut seperti tulisan kaligrafi. Sedangkan besarnya lingkaran adalah di antara 15-20 meter. Bahkan, ada yang menduga pemandangan aneh itu merupakan bekas pendaratan pesawat UFO dari planet lain.

Profesor peneliti Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin menilai pola tersebut sebagai bentuk rekayasa dari orang-orang yang ahli. “Saya menduga itu hasil rekayasa tangan-tangan kreatif. Di banyak negara terbukti crop circle adalah hasil rekayasa kreatif manusia,” kata Thomas.

Dia menjelaskan, meskipun lokasi “pendaratan UFO” berada di bawah kabel eletrik tegangan tinggi tidak akan mempengaruhi pola. “Pola geometris di Sleman bukan juga disebabkan oleh puting beliung atau pengaruh elektromagnetik dari SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi milik PLN). Puting beliung tidak akan menghasilkan pola yang rapi. Sutet pun tidak akan memberi dampak pola geometris, kerana tanaman padi tidak terpengaruh oleh medan eletrik atau medan magnet dari jaringan listrik itu,” jelasnya. -okezone/GB






Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Oleh kerana terlalu ramai yang menyalahgunakan ruangan komen untuk tujuan mengeluarkan kata-kata kesat, mencarut, maki hamun dan bahasa yang tidak murni, semua komen akan disemak dahulu sebelum dilulusterbitkan.